rss

“kenapa meski begini”

kemarin abiz sholat id,aq bersama teman2 mahasiswa muslim sulawesi di jogja ngadain baksos di daerah bantul tepatnya di pundong!!!!aq berangkatnya kesana pas malam soale kami haruz nunggu kambing dulu untuk dibawa kesana.kebetulan kambing yg kmi pesan itu abizz,jadi km haruz pasrahh menunggu sampe kambingnya datang,rencanannya kambingnya akan dibawa dengan mobil!!!
pas jam 10.00 malam,kambingnya uda ada,kami langsung ketempat penjualan kambing.tiba disana kami bicara2,tapi timbul masalah,kambingnya ga bisa di antar pake mobil soalnya tempatnya baksos kami sangat jauh,jadi terpaksa kami yang bawa!!!
wahhh….saat2 itulah hari menegangkan?masalahnya siapakah yg bawa kambing kami hanya punya satu motor,kambingnya mo ditaruh dimn???huhhh….dengan pasrah aq deh yang gendong kambingnya.pasti aq gendong kambing itu,posisinya seperti gendong bayi…hehe.
anehnya di perjalanan kambing itu jarang berontak,hanya sesekali kalo aq bergerak,dia kelihatan sangat manja sekali di pangkuanku,saat itu jg hujan deras jadi aq menyelimutinya,sampe2 aq ga kebagian jas hujan cuma kambingnya yang pake.
aq khawatir sapa tau ada apa2 di jalan,sapa tau dia deman,flu,dll!!!


pas jam 12.00 kami tiba di pundong,hanya sedikit yang menyambut kami karna warga pada tidur semua,hanya ada 8 orang kayaknya.kami langsung berikan kambingnya disertai dengan poto2.walaupun malam aq masih sempat liat suasana daerah itu,masih sangat sedikit perubahan,rumah2 masih berantakan,pada rusak semua,masih jarang yg diperbaiki.mereka sangat bergembira menyambut kami.ramah tamah yg di ucapkan di mulut mereka tetap ada,walaupun di hati mereka terdapat banyak masalah.
seorang anak kecil yang menyambut kami sangat antusias dan bertanya "kak,kak kambingnya ada berapa???"ucapnya polos
dalam hatiku berkata,aq jawab apa?apakah aq jawab yg sebenarnya ato tidak!sedih,sedih,sedih…….aq ga tahan dengan ini,aq ga tahan……………..
"kak,kak,kak,kambingnya ada berapa????"ucapnya lagi."ohh…kambingnya ada satu tapi masih ada yg blom kami bawa"jawabku lega
"kenapa haruz begini" siapa yang salah sebenarnya?????



4 komentar:

Anonymous said...

yah...kok harus bohong... bilang aja "maaf ya, cuma satu dek..." menerima kenyataan itu memang menyakitkan, tp kalo dibohongi, bakalan lbih menyakitkan dan kecewa

Anonymous said...

@hanna:ya juga sie...tapi saat itu yg saia pikir cuma itu...

emank salah sie...

Anonymous said...

Gimana mau komen mas, wong postingan terbarunya sholat id hihihihih... keep update yah,

Anonymous said...

hihihi...nie baru ta'posting kok...


Post a Comment